Manokwari, 26 September 2024 – Bertempat di Swiss-Belhotel Manokwari, Sekretaris Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Papua Barat didampingi oleh Kepala Bagian Umum dan Keuangan menghadiri rapat terbatas bersama Pejabat (Pj.) Sekretaris Daerah (Sekda) Papua Barat, serta Kepala Bidang Pertanahan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Papua Barat. Agenda utama pertemuan ini adalah membahas perkembangan kesiapan lahan untuk pembangunan kantor baru PTA Papua Barat.

Dalam rapat tersebut, Pj. Sekda Papua Barat dan Kabid Pertanahan DLH memberikan pembaruan terkait status lahan yang akan digunakan untuk pembangunan kantor PTA Papua Barat. Diskusi berjalan intens dengan fokus pada percepatan proses administratif dan teknis yang diperlukan untuk merealisasikan proyek pembangunan tersebut. Sekretaris PTA Papua Barat menekankan pentingnya kelancaran dalam proses pengadaan lahan agar rencana pembangunan kantor PTA bisa segera dimulai.

Pertemuan ini juga menjadi ajang koordinasi lintas instansi guna memastikan seluruh aspek legal dan teknis berjalan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Pihak DLH Papua Barat melalui Kabid Pertanahan, Bapak Hendra, memberikan penjelasan mengenai langkah-langkah yang telah ditempuh dan yang perlu dilakukan ke depannya untuk mempercepat proses pengalihan lahan. Kesiapan lahan ini merupakan bagian penting dari upaya PTA Papua Barat dalam meningkatkan infrastruktur peradilan di wilayah tersebut.

Sementara itu, pada malam harinya, para pimpinan PTA Papua Barat menghadiri undangan Rapat Paripurna DPR Papua Barat di Ruang Mansinam Swiss-Belhotel Manokwari. Agenda utama rapat paripurna ini adalah mendengarkan pendapat akhir dari fraksi-fraksi DPR Papua Barat terkait persetujuan atas Raperda Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2024. Rapat dimulai dengan pencabutan skorsing, dilanjutkan dengan laporan daftar hadir, dan pembacaan rancangan keputusan DPRPB.

Acara ini ditutup dengan sambutan dari Gubernur Papua Barat yang menandai persetujuan terhadap perubahan APBD 2024. Lagu kebangsaan “Bagimu Negeri” dan doa mengakhiri rangkaian acara rapat paripurna yang berjalan dengan khidmat dan lancar. Hadirnya PTA Papua Barat dalam rapat paripurna ini menunjukkan komitmen untuk berkolaborasi dengan seluruh pihak dalam pembangunan provinsi Papua Barat, khususnya dalam upaya peningkatan layanan publik dan pelayanan peradilan agama.

Dokumentasi