Manokwari, 23 Mei 2025 — Pengadilan Tinggi Agama (PTA) Papua Barat berpartisipasi aktif dalam Bimbingan Teknis (Bimtek) Nasional bertema “Akses Keadilan bagi Kaum Rentan” yang diselenggarakan secara daring oleh Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI.

Kegiatan yang awalnya dijadwalkan pada pagi hari, resmi dijadwal ulang menjadi pukul 13.30 s.d. 14.30 WIB sebagaimana tertuang dalam surat Dirjen Badilag Nomor 1138/DJA/DL1.10/V/2025. Seluruh jajaran tenaga teknis PTA Papua Barat, mulai dari hakim tinggi, panitera, pejabat fungsional, hingga staf teknis, mengikuti kegiatan ini dari ruang media center secara virtual.

Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Himne Mahkamah Agung, dilanjutkan dengan pemaparan utama oleh YM Dr. Syamsul Maarif, S.H., LL.M., Ph.D., Ketua Kamar Pembinaan Mahkamah Agung RI, yang menguraikan komprehensif mengenai arah kebijakan akses keadilan bagi kelompok rentan seperti perempuan, anak, disabilitas, dan masyarakat termarjinalkan.

Dalam sesi tanya jawab interaktif, PTA Papua Barat turut memberikan saran dan masukan yang disampaikan oleh Panitera PTA Papua Barat bapak Drs. Fakhrurazi, M.H.. Dalam kesempatan tersebut, beliau menekankan pentingnya Mahkamah Agung mempertimbangkan pengadaan formasi PNS yang memiliki kemampuan komunikasi efektif dengan kelompok rentan dalam setiap proses rekrutmen aparatur peradilan ke depan. Saran tersebut disampaikan sebagai bentuk dukungan terhadap upaya pelayanan publik yang lebih inklusif, humanis, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat rentan.

Kegiatan kemudian ditutup pada pukul 14.30 WIB, dan dilanjutkan dengan quiz daring melalui platform e-learning Badilag pada pukul 15.00 hingga 19.00 WIB.

Dengan berpartisipasi aktif dan menyampaikan aspirasi dalam forum nasional ini, PTA Papua Barat kembali menunjukkan komitmennya untuk terus mendorong terciptanya sistem peradilan agama yang adil, inklusif, dan menjangkau seluruh lapisan masyarakat, tanpa kecuali.

Dokumentasi